• Contact
  • Disclaimer
  • Home 2
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Literasi Berita Terpercaya Kaya Makna
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
PKBTalk24.Com
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Ruang Baca
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
No Result
View All Result
  • Home
  • Feature
    • Opini
    • Khasanah Aswaja
    • Ruang Baca
    • Santri Digital
  • Figure
    • UlamaTalks
    • WomenTalks
    • PolitisiTalks
    • SalebTalks
  • Nusantara
    • Berita PKB
    • Berita Parlemen
    • Berita Eksekutif
    • NU Today
  • Daerah
    • IKNNews
    • WIBTalks
    • WITTalks
    • WITATalks
  • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Dunia Usaha
    • Haji dan Umrah
    • NUTrip
  • Humaniora
    • Lifestyle
    • Pendidikan
    • Budaya Kita
    • Eco-Living
  • PKBTalk24
    • Wawancara
  • PKBTalk Event
No Result
View All Result
PKBTalk24.Com
No Result
View All Result
Home Figure

KH. Marzuki Mustamar: Saatnya Rais Aam dan Ketum PBNU Tanggung Jawab!

Redaksi by Redaksi
10 September 2025
in Figure, NU Today, Nusantara, UlamaTalks
0
KH marzuki Mastamar
0
SHARES
42
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp

“Dugaan keterlibatan dalam kasus korupsi kuota tambahan haji serta indikasi penyusupan zionisme Israel melalui AKN PBNU, telah membuat NU dicibir dan dibully publik. Ini mencoreng nama besar jam’iyyah dan para kiai pesantren,” tegas Kiai Marzuki Mustamar.

PKBTalk24 | Jakarta ~ Desakan agar pucuk pimpinan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022–2027 mundur semakin deras. Suaranya tidak main-main: datang langsung dari KH. Marzuki Mustamar, kiai kharismatik asal Malang, Jawa Timur, yang dikenal sebagai penjaga tradisi pesantren dan suara nurani warga NU.

Bagi Kiai Marzuki, dua skandal besar sudah cukup menjadi alarm keras: isu penyusupan zionisme dan dugaan korupsi kuota tambahan haji 2023–2024. Kedua peristiwa itu, menurutnya, bukan sekadar masalah hukum dan politik, tapi pukulan telak bagi marwah NU sebagai jam’iyyah ulama dan pesantren.

“Dugaan keterlibatan dalam kasus korupsi kuota tambahan haji serta indikasi penyusupan zionisme Israel melalui AKN PBNU, telah membuat NU dicibir dan dibully publik. Ini mencoreng nama besar jam’iyyah dan para kiai pesantren,” tegasnya.

Zionisme di Tubuh PBNU?

Isu pertama yang disorot Marzuki adalah indikasi masuknya pengaruh asing—bahkan zionisme—ke dalam tubuh PBNU. Ia merunut ke belakang, pada hubungan NU dengan tokoh-tokoh luar negeri seperti Charles Holland Taylor, LibforAll Foundation, Bayt ar-Rahmah, hingga deklarasi Humanitarian Islam.

Klimaksnya, menurut Marzuki, terlihat jelas dalam Akademi Kepemimpinan Nasional (AKN) PBNU 2025. Dari 85 persen narasumber yang dihadirkan, mayoritas berasal dari luar negeri, termasuk Peter Berkowitz, sosok yang dikenal sebagai pendukung zionis Israel.

Kehadiran Berkowitz memicu kecaman luas. Bahkan, Rais Aam PBNU sempat mengeluarkan surat penghentian kegiatan. Sayangnya, pernyataan Ketua Umum PBNU dianggap tidak tegas memperkuat keputusan itu.

Skandal Korupsi Haji: Luka yang Lebih Dalam

Selain isu ideologi, ada skandal finansial yang jauh lebih membumi: dugaan korupsi kuota tambahan haji 2023–2024. KPK telah meningkatkan status kasus ini ke penyidikan sejak 11 Agustus 2025.

Tiga nama besar dicegah ke luar negeri, Yaqut Cholil Qoumas, mantan Menag 2020–2024, Isfah Abidal Aziz, stafsus sekaligus Ketua PBNU, dan Hasan Fuad Masyhur, pengusaha travel haji.

Kasus ini menyangkut dugaan penyalahgunaan 20 ribu kuota tambahan haji, pengadaan barang-jasa, hingga indikasi tindak pidana pencucian uang.

“Marwah NU runtuh bukan karena jamaah, tapi ulah oknum petinggi PBNU. Skandal korupsi ini tidak bisa dianggap enteng,” tegas Marzuki.

Dua Opsi Jalan Keluar

Menurut Kiai Marzuki, ada dua langkah realistis yang bisa ditempuh untuk menyelamatkan NU:

  1. Mundurnya Rais Aam dan Ketum PBNU, dengan menyerahkan kepemimpinan kepada AHWA (Ahlul Halli Wal Aqdi) dan para kiai pesantren.

  2. Percepatan Muktamar ke-35 NU pada awal 2026, agar mandat kepemimpinan bisa segera dievaluasi secara konstitusional.

“Kesalahan fatal pengurus—dari etika rendah, dugaan pelanggaran hukum berat, hingga keterlibatan dalam agenda global—sudah cukup alasan untuk tidak memaksakan diri menjabat. Demi menjaga keluhuran NU, Rais Aam dan Ketum PBNU sepatutnya segera mundur,” pungkas Marzuki.

Kenapa Suara Ini Penting?

Marzuki Mustamar bukan orang sembarangan. Suaranya punya bobot moral karena lahir dari rahim pesantren. Kritiknya bukan untuk menjatuhkan NU, melainkan untuk menjaga kemuliaannya. NU tetaplah jam’iyyah yang suci; yang merusak adalah oknum.

Di tengah sorotan publik dan penyelidikan hukum yang berjalan, pertanyaan besar pun muncul, beranikah Rais Aam dan Ketum PBNU menjawab tuntutan ini dengan jiwa besar? (***)

Tags: #MarzukiMustamar#MuktamarNU#SkandalHaji#ZionismeNUpbnu
Previous Post

BPS Rilis Indeks Kepuasan Haji 2025: Jamaah Puas dengan Layanan, Transportasi Paling Oke

Next Post

Buku Dunia Sophie – Filsafat Jadi Ringan, Hidup Jadi Bermakna

Next Post
harga buku dunia sophi

Buku Dunia Sophie – Filsafat Jadi Ringan, Hidup Jadi Bermakna

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Menko PM, Abdul Muhaimin Iskandar bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul)

Ada 2.000 Panti Fiktif Terbongkar! Gus Muhaimin & Gus Ipul Siapkan Reformasi Total

4 bulan ago
Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj: PKB Harus Menang, Kalau Kalah Dosa!

Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj: PKB Harus Menang, Kalau Kalah Dosa!

2 tahun ago

Popular News

    INFO HAJI & UMROH

    IKN
    Berita Eksekutif

    Prabowo Pastikan IKN Jadi Ibu Kota Politik RI 2028, ASN Mulai Dipindah Bertahap

    19 September 2025
    Sidak Pasar Rawa Belong, H. Sutikno Soroti Sampah, Parkir, dan Retribusi Kios
    Figure

    Sidak Pasar Rawa Belong, H. Sutikno Soroti Sampah, Parkir, dan Retribusi Kios

    19 September 2025
    Anggota Pansus Perparkiran DPRD DKI Jakarta, Heri Kustanto, yang juga anggota komisi A DPRD DKI Jakarta dari FPKB
    Dunia Usaha

    DPRD DKI Segel Parkir Liar di Jakarta Timur, FPKB Soroti Kebocoran PAD Rp700 Miliar

    19 September 2025
    Dirjen PHU, Hilman Latief : PIHK Wajib Punya Mitra Rumah Sakit di Arab Saudi, Demi Jemaah Haji Lebih Aman!
    Berita Eksekutif

    KPK Dalami Dugaan Aliran Dana ke Dirjen PHU dalam Kasus Korupsi Kuota Haji 2024

    19 September 2025
    Kader muda PKB, Farida Faricha, ditunjuk sebagai Wakil Menteri Koperasi
    Berita Parlemen

    Gus Muhaimin Sumringah, PKB Tambah Kursi di Kabinet Merah Putih!

    18 September 2025

    Newsletter

    Dapatkan update Berita dan info terbaru dari PKBTalk24.com...

    Category

    • Berita Eksekutif
    • Berita Parlemen
    • Berita PKB
    • Budaya Kita
    • Daerah
    • Dunia Usaha
    • Eco-Living
    • Ekbis
    • Ekonomi Syariah
    • Feature
    • Figure
    • Haji dan Umrah
    • Headline
    • Healthy Living
    • Humaniora
    • IKNNews
    • Khasanah Aswaja
    • NU Today
    • Nusantara
    • NUTrip
    • Opini
    • Pendidikan
    • PKBTalk Event
    • PKBTalk24
    • PolitisiTalks
    • Ruang Baca
    • SalebTalks
    • Santri Digital
    • UlamaTalks
    • Wawancara
    • WIBTalks
    • WITATalks
    • WITTalks
    • WomenTalks

    About Us

    Sebagai platform lierasi berita rintisan, PKBTalk24.com hadir dengan menggabungkan tiga unsur kebutuhan dasar pembaca, pembuat dan penyedian konten sosial media yang serba cepat dan instant, sekaligus edukasi seputar pentingnya informasi yang valid, terpercaya, utuh-menyeluruh sesuai kontek peristiwanya, selaras  kaidah-kaidah jurnalistik, sehingga nilai berita dan informasi yang disampaikan tetap valid, relevan, dan bermakna.

    • Contact
    • Disclaimer
    • Home 2
    • Home 3
    • Home 4
    • Home 5
    • Literasi Berita Terpercaya Kaya Makna
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Tentang Kami

    © 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

    No Result
    View All Result
    • Contact
    • Disclaimer
    • Home 2
    • Home 3
    • Home 4
    • Home 5
    • Literasi Berita Terpercaya Kaya Makna
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
    • Tentang Kami

    © 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.